Mengapa Iklan TV itu Penting?

Di era yang serba modern ini, dengan kemudahan akses internet, dengan makin maraknya mekanisme komunikasi dua arah yang makin mudah dan hemat via social media, mengapa perusahaan masih perlu iklan TV mahal untuk menjangkau audiennya? Pertanyaan ini seringkali muncul karena porsi iklan TV masih saja besar dan menguras dana perusahaan.

Dalam opini saya, iklan TV masih punya peran sentral karena hal - hal berikut :
  • Audien luas/nasional
  • Audien mendapat materi informasi yang sama dan serentak.
  • Rentang tayang terkontrol
Ketiga hal tersebut menjadi penting bagi produk - produk FMCG (produk konsumer habis pakai) karena untuk bisa menjangkau konsumennya, mereka membutuhkan partisipasi pihak lain seperti pengecer, grosir, agen, dlsb untuk membuat produk sampai ke tangan konsumen. Jika iklan tayang bulan Juli, maka di bulan itulah saat terbaik untuk bisa menjual produk ke reseller. Di masa tayang iklan maka awareness masyarakat terbentuk, baik itu konsumen maupun reseller. Reseller (grosir, pengecer, dst) lebih mudah menerima produk saat mereka aware akan produk tersebut. Meski sales menawarkan produk dengan berbusa - busa, jika reseller tidak aware dengan produk tersebut, seringkali produk diangap tidak bonafid, sehingga deal tidak terjadi. Saat konsumen menghendaki produk dan ternyata di banyak toko tersedia, maka produk menemukan konsumennya, dan itu seringkali diawali dari iklan TV yang membentuk momentum dimana pembeli menjadi tertarik, dan penjualpun berminat menyediakan produk.

Apa yang mungkin terjadi saat informasi tidak terdistribusi sacara serentak? Skenarionya bisa jadi seperti ini; Saat konsumen mulai banyak yang berminat dan ingin membeli, produk sudah jarang tersedia di toko, atau produk pernah tersedia, tapi akhirnya membusuk di toko, sementara sales yang bertugas mendistribusikannya saat dikontak ternyata sudah dipecat karena jauh dari target penjualan. Semua kecewa.

Jika kita perhatikan, suatu produk muncul di iklan TV karena beberapa alasan, diantaranya :
  • Memperkenalkan produk
  • Menginformasikan promo
  • Mengingatkan kembali tentang produk
Kita seringkali disuguhi iklan - iklan rokok yang jika diperhatikan seakan tidak membawa misi apapun melalui tayangan iklannya. Pada dasarnya, fungsi iklan tersebut adalah untuk mengingatkan, membuat konsumen maupun calon konsumennya aware bahwa produk tersebut ada, lengkap dengan image yang terkait dengannya. Regulasi tentang iklan terkait rokok memang sangat ketat. Jangankan membujuk orang untuk membeli, wujud rokoknya sendiripun dilarang ditampilkan, sementara bisnis rokok itu sendiri adalah bisnis besar. Iklan rokok di TV itulah yang akhirnya terwujud. Menunjukkan adanya eksistensi dan image yang ingin ditampilkan, tanpa melanggar regulasi. Apakah efektif? Tentu saja, jika tidak untuk apa terus dilakukan? Perokok pemula memilih suatu merk rokok bukan karena rasa, tapi citra, dan itu terekam di benak melalui iklan. Akibatnya, perokok baru makin bertambah saja tiap harinya.
Jika anda tertarik dengan artikel – artikel di blog ini, silahkan berlangganan gratis via RSS Feed, atau jika anda lebih suka berlangganan via email, anda bisa mendaftar di Sini.

2 komentar:

merdeka said...
produk rokok itu dibenci dan dirindu
Anonymous said...
Wowww

Post a Comment

Untuk lebih mudah berkomentar, pilih opsi Name/Url. Anda tinggal isi nama saja, plus alamat situs jika anda punya blog/website. Ayo berbagi opini.

 
poside by budityas |n|e