tag:blogger.com,1999:blog-34135807250910593412024-03-13T09:56:01.295+07:00Poside PostAdminhttp://www.blogger.com/profile/17129050443780353045noreply@blogger.comBlogger3125tag:blogger.com,1999:blog-3413580725091059341.post-80640898065434690022010-02-08T21:18:00.000+07:002010-02-08T21:18:26.174+07:00Mengejar Pasif IncomeKalo orang bilang sih, pasif income adalah income yang didapat karena aset yang kita miliki, bukan karena kerja yang kita lakukan. Mudahnya saja untuk blog bisnis. Blog bisa dipandang sebagai aktif income, tapi juga bisa dipandang sebagai pasif income. Blog menjadi aktif income saat kita terus berkutat dengan blog untuk membuatnya terus menghasilkan. Sementara, blog menjadi pasif income saat blog bisa terus menghasilkan tanpa harus kita berkutat terus menerus untuk mengurusnya.<br />
<br />
Untuk membuat blog menjadi pasif income, kita harus membuat blog menjadi sebuah aset produktif. Misalkan saja kita ingin mendapat penghasilan pasif dari adsense. Kita tidak harus terus berkutat/terikat bertahun - tahun dengan blog tersebut. Kita bisa bikin plan 1 bulan. Kerja keras memaksimalkan blog dengan tema - tema bahasan unik dan tidak terikat waktu, maksimalkan SEO dan segala sesuatunya hanya dalam 1 bulan, lalu tinggalkan. Update seperlunya saat kita punya waktu luang. Hanya dengan cara seperti itu, kita sudah punya sebuah aset yang menghasilkan income berupa sebuah blog, tanpa perlu modal. <br />
<br />
Di dunia nyata, orang bisa memiliki pasif income yang besar dengan cara yang relatif sama. Semua diawali dengan kerja keras sebelum ia memiliki asetnya yang bertama (kecuali emang punya warisan). Multimiliuner macam Bill Gates pun sekarang bisa ongkang - ongkang karena sebelumnya bekerja keras (dan cerdas) untuk menciptakan aset produktif.<br />
<br />
Aset produktif sebenarnya bisa dibuat dari apa saja. Ambil contoh apa yang ada di rumah kita saja. Kulkas. Jika tidak 'diproduktifkan', kulkas adalah beban karena tiap bulan kita perlu bayar tagihan listriknya. Membuat kulkas jadi penghasil income pasif sebenarnya mudah. Modal triplek sama spidol. Tulis "Jual Es Batu" lalu pajang depan rumah. Suruh si iyem bikin es batunya. Dalam sebulan, beban listrik bisa tercover dari jualan es batu, bahkan mungkin bersisa. Klo kita anak kos, tulis aja di depan kamar, "Jual Es batu & penitipan minuman botol". Uangnya bisa jadi lebih dari cukup untuk bayar listrik kamar kos. Mungkin ada yang bilang, "kok itungan banget sih?", hehe.. Namanya calon pengusaha, sejak mahasiswa harus tahu bagaimana caranya menghasilkan uang.<br />
<br />
Yak, pasif income sebenarnya bisa didapat dari beragam cara. Tidak harus punya properti, saham, atau semacamnya. Jika dari yang kecil - kecil sudah fasih, untuk yang besar ga akan kaget, justru lebih lancar dan berpengalaman. Yuk tengak tengok sekeliling, kira - kira ada ga ya yang bisa dijadikan sumber pasif income?Adminhttp://www.blogger.com/profile/17129050443780353045noreply@blogger.com7tag:blogger.com,1999:blog-3413580725091059341.post-49309260456694111162009-08-29T19:08:00.000+07:002009-08-29T19:08:57.746+07:00Blogger Yang (Belum) Putus Asa<a href="http://2.bp.blogspot.com/_7Y9pl24WpQY/SnHaFfVFi9I/AAAAAAAAAoc/aGi2YtyCUII/s400/blog-platform.jpg" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img alt="" border="0" src="http://2.bp.blogspot.com/_7Y9pl24WpQY/SnHaFfVFi9I/AAAAAAAAAoc/aGi2YtyCUII/s400/blog-platform.jpg" style="cursor: pointer; float: left; height: 305px; margin: 0pt 10px 10px 0pt; width: 403px;" /></a>Awalnya dengar dari teman kalau ngeblog bisa dapat duit. Iseng - iseng deh ngeblog. Isinya kopas sana sini, yang penting blog ada isinya. Lalu mulai belajar SEO, belajar join di komunitas, blogwalking, dan seterusnya. Traffic mulai meningkat. Lumayanlah, tapi duit yang didapat belum seberapa. Nggak puas, bikin lagi blog dalam jumlah banyak. Kasih script pencetak duit. Copas copas copas... kelar. Setelah blog banyak, bingung ngurus, duit nggak ngumpul - ngumpul juga, akhirnya bosan. Akibatnya, blog nggak keurus bejibun banyaknya. Sub domain - sub domain blogger (blogspot) yang cukup 'imut' banyak yang dipakai tapi tidak diisi. Dunia blogger jadi penuh dengan blog sampah tak bertuan.<br />
<br />
Saya sendiri adalah pengguna setia blogger blogspot, dan alhamdulillah belum putus asa buat ngeblog. Buktinya, saya terus saja memproduksi blog - blog sampah ^_^. Sampai saat ini, sudah ada seratus lebih subdomain yang saya daftarkan tapi tidak saya isi. Hoho,.. jadi kalau anda googling dan menemukan blog acak adul atau kosong melompong, protes saja sama saya. Mungkin saja itu milik saya. <br />
<br />
Btw, seperti yang sudah saya bilang kemarin, kali ini berhubung masih weekend, mau tidak mau anda yang baca post ini juga harus berhadapan dengan salah satu kenarsisan saya. Puisi jadul. Silahkan dinikmati sembari ngupil biar tambah semangat...<br />
<br />
<i>Mentari,..aku kan mengejarmu<br />
meski kau berlari, ke barat, ke tepi<br />
aku kan tetap mengejarmu<br />
<br />
meski hanya sinar temaram,<br />
tetap kan kukejar<br />
karena jika langkahku kencang,<br />
kau tak kan pernah terbenam<br />
kau kan kembali ke atas, ke timur<br />
dan menerangi hariku</i> <br />
<br />
Hint : Kalau anda ada di ekuator, agar matahari bisa terbit dari barat, kecepatan anda harus di atas 1700 km/jam.Adminhttp://www.blogger.com/profile/17129050443780353045noreply@blogger.com8tag:blogger.com,1999:blog-3413580725091059341.post-73285928814831329502009-08-25T12:40:00.001+07:002009-08-25T12:40:40.522+07:00Blogger – Blogger Tertua<p>Merasa terlalu tua buat ngeblog? Mungkin anda akan berubah fikiran setelah membaca informasi berikut : </p> <p><strong>1. Ruth Hamilton, 109 tahun</strong> </p> <p><img style="padding-right: 5px; float: left" border="0" src="http://image.ohmynews.com/down/images/1/mthozomeen_383304_1%5B672586%5D.jpg" width="427" height="340" />Dia adalah seorang blogger yang berasal dari Orlando, USA. Hingga penghujung kematiannya, ia aktif ngeblog meski lebih banyak berisi konten video. </p> <p><strong>2. Olive Riley, 108 tahun</strong> </p> <p><img style="border-bottom: 0px; border-left: 0px; display: inline; border-top: 0px; border-right: 0px" title="a390_blogger" border="0" alt="a390_blogger" src="http://lh3.ggpht.com/_Y6cAsrJqtbA/SpN5VeD-teI/AAAAAAAABQo/DipDg4ENt-4/a390_blogger%5B3%5D.jpg?imgmax=800" width="424" height="260" /></p> <p>Seorang blogger Australia yang hingga 2 minggu sebelum meninggal masih sempat menulis post terakhir. Ia telah mempublikasikan kurang lebih 70 post hingga akhir hidupnya. Aktif, dan paling terkenal sebagai blogger tertua. </p> <p></p> <p></p> <p><strong>3. Frank Pelatowski, 101 tahun</strong></p> <p>Adalah seorang kolumnis surat kabar sekaligus seorang blogger asal California. Kalau yang ini masih hidup meski kesehatannya mulai memburuk. Alamat bloggernya adalah <a title="http://worldsoldestcolumnist.blogspot.com/" href="http://worldsoldestcolumnist.blogspot.com/">http://worldsoldestcolumnist.blogspot.com/</a></p> <p>Yang tersebut di atas adalah yang usianya sudah tiga digit, manula ngeblog yang umurnya masih dibawah 100 tahun tentunya lebih banyak lagi. Gimana, masih merasa terlalu tua buat ngeblog?</p> Adminhttp://www.blogger.com/profile/17129050443780353045noreply@blogger.com2